daily life

Sepenggal Kisah Manis Di Malam Jum'at

01.30

Kamis, 16 Februari 2012
17:30

"kamu lagi les?"
itu chat bbm pertama yang dikirim olehmu padaku, membuatku terus tersenyum saat mengetik cepat di keypad blackberryku untuk membalas chatmu.
"iya dong, kenapa?"

guru fisika kembali, membuatku dengan sigap menyembunyikan blackberryku ke dalam tas merah yang bertuliskan namaku. hanya berselang beberapa detik kemudian, blackberryku bergetar, sayang sekali aku tak bisa meraihnya seperti saat pertama kali kutahu kamu meng-PINGku, iya saat itu. rasanya sudah lama sekali kamu dan aku tak bertegursapa di bbm.

dulu aku pernah menuliskan bahwa aku rindu PING darimu, bukan? ternyata bukan hanya itu yang kurindukan. tatap matamu saat itu, sinar wajahmu, penggalan-penggalan kalimat singkat yang kamu tulis di chat bbm, dan semua tentangmu, aku rindu. bahkan aku rindu Direct Picture yang kamu pakai saat pertama kali kamu meng-PINGku. ya, saat kamu membentangkan syal. aku masih mengingatnya.

perhatianku sama sekali tak tertuju pada guru fisika yang sedang menjelaskan tentang hukum kepler dan segala teori-teori tata surya. aku sedang menimbang-nimbang dan memikirkan sesuatu. kamu mau tau apa yang kupikirkan? hei, jangan GR dulu! bukan kamu yang kupikirkan. tapi ekspresi wajahmu saat membalas chatku. bagaimana? apakah sama denganku? dengan tersenyum-senyum? aku tak yakin, sama sekali tak yakin. mungkin tanpa senyum, dengan wajah serius, atau bahkan tanpa ekspresi sama sekali?  yah, mungkin.

***

18.20

"aku lagi otw, kamu udah pulang?" 
sudah, dan aku menunggumu. tidak sendirian, kali ini aku ditemani sahabatku. ia mengajakku ke restoran dekat tempat les. hanya dua blok dari situ. 

"aku sudah sampai, kamu dimana?"
hei, tak taukah kamu saat aku membaca chat itu jantungku berdebar? tidak terlalu kencang, namun tetap saja, berdebar agak cepat dari biasanya. 

saat itu aku masih di restoran, aku hanya bisa melihat ke arah parkiran yang sudah mulai penuh. kamu dimana?

to be continued..

sincerely
lyndi monica :)

Famous

RIP Whitney Houston, A Diva, An Awesome Singer, A Legend

21.53

The Legendary Singer has sadly passed away on aged 48. february 11, 2012.




I will always love you, Whitney Houston..

If I should stay,
I would only be in your way.
So I'll go, but I know
I'll think of you ev'ry step of the way.

And I will always love you.
I will always love you.
You, my darling you. Hmm.

Bittersweet memories
that is all I'm taking with me.
So, goodbye. Please, don't cry.
We both know I'm not what you, you need.

And I will always love you.
I will always love you.

(Instrumental solo)

I hope life treats you kind
And I hope you have all you've dreamed of.
And I wish to you, joy and happiness.
But above all this, I wish you love.

And I will always love you.
I will always love you.
I will always love you.
I will always love you.
I will always love you.
I, I will always love you.

You, darling, I love you.
Ooh, I'll always, I'll always love you.


Sincerely
Lyndi Monica

Harry Potter is 'NOT' Twilight

10.47

 


"This kiss between Hermione and Ron is highly anticipated, it's been building up for eight films now. And Harry Potter is not 'Twilight,' you know, WE'RE NOT SELLING SEX." - Emma Watson

Quote

10.29

"Good judgement comes from experience and a lot of that comes from bad judgement." - Arthur Bishop, The Mechanic 

Emir Mahira Salim (≧▽≦)づ♥

16.13

EMIR MAHIRA SALIM.

taulah pasti siapa emir? ituloh cowo baru gue :3 #heseh
pertama kali gue tau dia itu pas gue nonton film Garuda Di Dadaku pertama, kalo nggak salah sih waktu itu gue kelas 6 SD. sekitar tahun 2009-an. disini dia berperan sebagai Bayu. yang pernah nonton GDD pasti taulah. nah.. sejak saat itulah gue 'kesem-sem' sama cowok satu ini karena gantengnya yang awesome banget (ʃƪ˘▿˘)♥

dia lucu, imut, waktu itu dia belom pake behel jadi giginya keliatan gede-gede, lucu banget sumpah!

nih foto-fotonya waktu masih kecil, unyu-unyu, imut-imut.












unyu kan ya? imut kan ya? ganteng kan ya?

Emir nggak cuma main di film Garuda Di Dadaku aja sih, dia juga main di film Melodi, Rumah Tanpa Jendela, dan yang lagi booming nih film GDD 2. aktingnya? jangan tanya. KEREN ABIS! apalagi di film Rumah Tanpa Jendela. disitu dia berperan jadi anak autis yang bernama Aldo. tau sendirilah gimana susahnya meranin jadi anak autis. tapi tetep deh, lucunya nggak ilang! gantengnya nggak ilang! haha

nah berkat aktingnya yang AWESOME, dia akhirnya dinobatkan sebagai PEMERAN PRIA TERBAIK di Festival Film Indonesia 2011. wow! kerennya nih, dia tuh ngalahin 4 aktor senior yang udah sering banget maen film! fuckin awesome beybeh!



sekarang tuh, si emir tinggal di Singapura. disana dia sekolah di International Singapore School. kayanya temen bulenya banyak deh ya, kenalin satu dong mirr, :3 ngehehe. ah ngga deh, Emir aja cukup kokz buat akoeh ({})
dia lahir tanggal 19 September 1997. brondong niyeh.. lebih muda dari gue 4 bulan doang sih.
si emir tuh lahir di Jakarta. orang Jakarta aseli ye mir? sama kek gue dums ye, brarti kita jodoh! \(ˇ▼ˇ)/ #abaikan-_-

oh ya nih, ngomong-ngomong soal jodoh. katanya nih, si Emir tuh suka sama cewek yang rambutnya nggak begitu panjang, #ituguebangetmir, trus gak terlalu tinggi #itugueitugue, suka ngelukis #guesukaguesuka, baik #GUEBANGET, selera musiknya sama kaya dia #sayangnyainiengga-_-, trus muslimah (secara keseluruhan itu saya banget pemirsah)

trus nih dia suka banget ngegambar, suka warna dark purple (ungu gelap), trus suka banget sama The Beatles, katanya sih biarpun band jadul, lagunya tetep enak didengerin. *emir plis kita tuh banyak banget kesamaan, kita pasti jodoh-_- #abaikansaja

nih dia si emir yang udah jadi remaja ganteng idaman para wanita












keren banget ye pacar gue ♥

dari aku, orang yang dari dulu ingin sekali berjumpa denganmu
Sincerely

lyndi monica :)

Harry Potter is better \(^O^)/

15.30

"Harry Potter is about confronting fears, finding inner strength and doing what is right in the face of adversity, Twilight is about how important it is to have a boy friend" - Andrew Futral






sincerely
Lyndi Monica :)

nenek..

12.09

Malam itu..


tidurku tak nyenyak, ada sesuatu yang mengganjal di hati. aku tak tahu apa. 

aku mencoba tidur disaat keramaian di ruangan semakin memudar hingga sepi sunyi. semua sudah tidur. hanya aku yang terjaga. kucoba untuk menutup mataku perlahan dan berbaring menelungkup, gaya tidur paling nyaman yang biasa kulakukan.

***

aku terbangun dengan sentakan. mama membangunkanku, matanya sembab, air mata terjatuh ke pipinya.
"ada apa, ma?" 

Nenek..

saat itu jam 3 pagi, aku mengemasi barang-barangku, memasukkannya ke dalam mobil. aku, mama, dan papa akan kembali ke Jakarta. 

hatiku berdebar kencang, air mata rasanya sedetik lagi akan jatuh. tak ingin percaya apa yang dikatakan mama. tapi itulah kenyataannya. nenekku terbaring di rumah sakit. koma..

nenek, wanita terkuat yang pernah kutemui. bukan kuat dalam artian seperti superman. namun kuat dalam arti lain. kuat menjalani hidup dengan ke-10 anaknya beserta cucu-cucunya tanpa bantuan suami, kuat melawan penyakitnya, walaupun akhirnya Tuhan berkehendak lain..

Nenek denger Lyndi kan..

aku sampai di Jakarta. 
Di bangsal rumah sakit itu hanya ada nenek dan satu pasien lain. pengunjung bangsal itu penuh, semuanya keluargaku. banyak diantara mereka yang menangis tersedu. aku hanya terpaku pada nenek. nenek terbaring di tempat tidur dengan masker oksigen di hidung dan mulutnya. 
aku terdiam. berjalan perlahan mendekati nenek.

ku dekatkan kepalaku ke telinga nenek. kubisikkan sesuatu.
"nenek, lyndi dateng, nenek denger lyndi kan? nenek kuat, nenek pasti sembuh ya.."
saat yang bersamaan air mataku jatuh. aku terisak pelan. saat itu kulihat sebuah air terjatuh dari mata nenek. apakah itu air mata? nenek bisa mendengarku..

Nenek pulang..

malam itu pukul 12.30, aku dibangunkan oleh kakak perempuanku.
aku tidak sedang berada di rumah sakit. aku di rumah nenek bersama beberapa saudaraku.

"sudah pagi, kak?" 
"belum, sayang. nenek sebentar lagi sampai sini. sebaiknya kamu bangun"
"nenek sudah sembuh kak?" 
"nenek sudah pergi.." kakakku terisak.

aku menangis tak percaya. nenek meninggal?

***


jenazah nenek sampai tak lama kemudian, hampir semua saudaraku berkumpul disana. menangis..
nenekku yang terkuat sudah pulang.. pulang ke surga.. 



hai nenek yang di surga, aku rindu belaian lembut tanganmu di rambutku, nek..
aku ingin barang sejenak melihatmu kembali, meskipun dalam mimpi..
aku rindu nenek..


sincerely
Lyndi Monica :)

Untukmu, seorang berkacamata di kegelapan malam

23.21

hai kamu, seorang yang tiba-tiba meng-PING bbmku


kejenuhan di kelas matematika saat itu membuat tanganku secara otomatis meraih blackberryku dari dalam tas. ibu guru matematika sedang izin keluar kelas untuk sholat dan kami diberi tugas untuk mengerjakan kembali soal-soal brengsek yang satupun tak kutahu maksudnya. aku tak pernah benar-benar mengerjakan apapun yang ditugaskan guru matematika itu, hanya kucoba satu cara yang ada di otak mungilku, pada akhirnya jawabanku tak ada yang benar, dan hanya membuatku terus mengumpat keras dalam hati.

aku santai saja menulis PM di bbm, "e-class" nama tempat bimbingan belajarku.
tak pernah kusangka, pm itulah yang membuatku mengerutkan kening saat kamu tiba-tiba meng-PING bbmku. tak lama, kita sudah memulai obrolan di bbm, obrolan ringan yang membahas tentang bimbel itu. kamu bertanya, aku menjawab. seterusnya hanya begitu. hingga akhirnya aku tahu, kamu juga les di tempat ini. kita sama! hanya waktu yang membedakan. saat kelasku selesai, kelasmu baru saja dimulai.

hai kamu, penggemar deltras berkacamata


ibu jariku dengan santai menggeser touchpad blackberry, mengarahkannya pada contact profilemu. ku pandang foto di DPmu sambil tersenyum, itu pasti kamu kan?
seorang berkacamata, tersenyum lebar, berdiri dengan membentangkan sebuah syal merah bertuliskan DELTRAS. jadi kamu deltamania?

hai kamu, yang  sedang bersembunyi di kegelapan


bel berbunyi. tanda saatnya kembali ke surga. pulang. satu hal yang selalu kutunggu saat kejenuhan merasukiku diantara jam-jam tak berguna yang kulalui. langsung saja ku kemasi barang-barangku di meja, aku menjadi yang pertama melesat keluar kelas.

di luar hujan gerimis, agak kecewa karena seorang yang menjemputku belum datang, akhirnya aku membalikkan badanku, memutuskan untuk menunggu di dalam. belum sempat kulangkahkan kaki, tiba-tiba kedua mataku menangkap sosok di sudut kegelapan itu, wajahnya diterangi cahaya blackberry yang sedang dipegangnya, sosok itu berkacamata. apakah itu kamu?

kamu menengadahkan kepala. mata kita bertemu. untung saja saat itu keadaan sedang gelap, jadi siapapun tak akan bisa melihat wajahku yang merah padam. langsung saja kualihkan pandanganku, aku melesat masuk kembali ke dalam ruangan bimbel. benarkah itu kamu?


hai kamu, yang mengenaliku dari tas merahku


seorang yang menjemputku sudah datang, aku berlari kecil ke luar sambil menutupi kepalaku dengan satu tangan untuk menghindari rintik hujan. aku menoleh sekilas ke tempat kamu tadi berada. masih ada! itu! itu kamu, masih disitu! kamu memandangi sesuatu dibelakang tubuhku. apa yang kamu lihat, teman? sesuatu yang menarikkah?

sampai di rumah, kamu kembali meng-PINGku dan kembali bertanya.
"itu kamu kan? yang ber-tas merah?"
ya, itu aku. hampir lupa di belakang tasku ada nama panggilanku. kamu mengenalku dari situ, kan, teman?



dari seorang yang rindu PING-an itu


sincerely,
lyndi monica :)

Popular Posts

Instagram